Hallo!!!
Apa kabarnya
nih para “Dapurker”. Hehe, kan kalo fans nya penyanyi atau group band punya
panggilannya sendiri – sendiri, kaya “Slanker”, “Fiver”. Kita juga sebagai ahli
masak di dapur harus juga punya panggilan akrab dong, boleh “Dapurker” boleh
juga “Masaker”. Hehe becanda…
Tapi, apapun
dan siapapun Fans atau idolanya, yang pasti hari ini Neng harus balik lagi
memandu Mba – mba, Teteh – teteh, Umi – Umi atau Miss semua yang setia dengan
artikel – artikel yang Neng bikin disini.
Seneng sekali
rasanya bisa membantu pembaca semua. Semoga apa yang Neng tulis disini bisa
bermanfaat buat semuanya ya.
Oke, kali ini
Neng tidak akan membuat masakan dengan bahan yang susah untuk dicari. Kita coba
mengolah makanan dari bahan yang ada di sekitar kita saja yah. Biar kita lebih
cinta budaya dan karya bangsa sendiri. Hehe…harus dong.
Singkong!!!
Kayanya salah satu jenis umbi – umbian ini mulai luput dari perhatian para pencinta
kulinar nih. Padahal makanan yang satu ini sangat akrab di lingkungan kita dan
juga gampang untuk diolah. Murah, meriah, bergizi dan renyah di lidah, juga
indah dipandang jika diolah dengan cermat.
Si singkong
ini makanan yang banyak mengandung karbohidrat lho, meskipun harganya murah
meriah. Dan juga untuk mengolahnya, nggak perlu suatu keterampilan khusus,
semua orang bisa. Seperti, dikukus, direbus, digoreng atau dipanggang.
Sekarang Neng
mau coba sisi lain dari cara mengolah singkong, namanya “Sentiling Singkong
Neng”. Makanan ini berasal dari daerah Jawa Tengah yang terbuat dari singkong
yang diparut dicampur dengan agar – agar, gula yang kemudian di kukus lalu di
taburi dengan parutan kelapa.
Entah kenapa
kue yang manis dan lezat ini dinamakan “Sentiling”. Kenapa enggak kue singkong
pelangi, atau cassava rainbow cake, karena kan warnanya kaya pelangi gitu
berwarna.
Cuma denger –
denger ini namanya disadur dari Bahasa Belanda, yang di ambil dari nama salah
satu gelaran expo bernama Koloniale Tentoonstelling yang berupa pasar malam
pada zaman dulu. Dan dalam expo tersebut disajikan kue manis ini. Tapi kenapa
jadi “Sentiling” juga ya?
Waduh pusing
deh mikirin namanya, yang jelas mah sekarang kita segera bikin aja kue nya,
biar bisa bikin perut berhenti berorasi,,lapar..lapar .. lapar…hehe.
Yu, kita
bikin kue nya.
Bahan-bahannya :
- ½ kg singkong, yang sudah kupas, lalu
dicuci bersih, terus diparut
- ¼ sdt pasta vanili
- 175 gram gula pasir
- ½ sdt garam halus
- Pewarna makanan merah, kuning, hijau secukupnya
- Air secukupnya
- ¼ sdt pasta vanili
- 175 gram gula pasir
- ½ sdt garam halus
- Pewarna makanan merah, kuning, hijau secukupnya
- Air secukupnya
Bahan taburannya :
• Kelapa parut setengah tua 1 butir
• Garam ¼ sdt
Cara mengolahnya :
1. Singkong parut dicampur dengan gula pasir, vanili serta sedikit air, lalu aduk rata.
2. Sdonan dibagi 3 bagian, masing-masing beri pewarna makanan yang tersedia, aduk rata.
3. Adonan dibikin kotak seperti balok panjang, kemudian dikukus hingga matang selama kurang lebih 35 menit. Angkat, lalu potong-potong kotak. Ukurannya bebas sesuai selera kebesarannya.
4. Campurkan bahan taburannya, kemudian kukus lagi selama 5 menit. Angkat.
5. Gulingkan kue sintiling singkong tadi dalam kelapa parut secara merata.
6. Kue sintiling singkong siap disajikan.
Cicipi,
dan rasakan manis dan lezatnya “Kue Selinting Singkong Neng”.
0 komentar :
Posting Komentar